Euro 2020 Italia Vs Inggris

Euro 2020 Italia Vs Inggris

Jadwal Semifinal Piala Eropa 2020

Semifinal 1: Italia vs Spanyol (Live RCTI & Mola TV)

Pukul 02.00 WIB di Stadion Wembley, London, Inggris

Semifinal 2: Inggris vs Denmark (Live RCTI & Mola TV)

Pukul 02.00 WIB di Stadion Wembley, London, Inggris

Jadwal Final EURO 2021

Pemenang Semifinal 1 vs Semifinal 2

Pukul 02.00 WIB di Stadion Wembley, London, Inggris

Hasil Timnas Inggris di EURO 2021

13/06/2021: Inggris vs Kroasia 1-0

19/06/2021: Inggris vs Skotlandia 0-0

23/06/2021: Republik Ceko vs Inggris 0-1

29/06/2021: Inggris vs Jerman 2-0

04/07/2021: Ukraina vs Inggris 0-4

Hasil Timnas Italia di EURO 2021

11-06-2021: Turki vs Italia 0-3

16-06-2021: Italia vs Swiss 3-0

20-06-2021: Italia vs Wales 1-0

26-06-2021: Italia vs Austria 2-1

03-07-2021: Belgia vs Italia 1-2

Cara Nonton Live Streaming Piala Eropa 2020

Seluruh pertandingan EURO 2021 bisa ditonton melalui live streaming Mola TV. Untuk menyaksikan tayangan ini penggemar sepak bola bisa mengaktifkan paket berlangganan terlebih dulu.

Paket EURO Unlimited seharga Rp25.000 bisa menjadi pilihan yang akan aktif hingga 20 Juli 2021. Di samping itu ada pula paket Premium Entertainment seharga Rp65.000 per bulan, atau Rp500.000 untuk satu tahun.

Sejumlah laga EURO 2021 juga dapat disaksikan melalui siaran langsung televisi di Indonesia. Jadwal stasiun TV yang menayangkan EURO 2021 dapat berubah sewaktu-waktu, sesuai kebijakan pemegang hak siar di Indonesia. Semula, berdasarkan jadwal, 39 laga EURO 2021 yang tayang melalui siaran langsung televisi.

TRIBUN-MEDAN.com - Berikut bagan 8 besar EURO 2021 dan jam tayangnya yang menghadirkan duel Spanyol vs Swiss sebagai pertandingan pertama yang digeber pada Jumat (2/7/2021) pukul 23.00 WIB di Stadion Saint Petersburg, Rusia.

Untuk melihat jadwal lengkapnya babak perempat final EURO 2020 bisa diakses di bagian akhir artikel ini.

Ada juga tersaji bentrok Belgia kontra Italia dan Ceko vs Denmark. Pemenang laga Swedia kontra Ukraina berhadapan dengan Inggris atau Jerman.

Kesuksesan Swiss dalam mengalahkan Perancis yang berstatus juara Piala Dunia 2018 pada 16 besar EURO 2021 pada Selasa (29/6) membuahkan catatan manis bagi La Nati.

Ini adalah untuk pertama kalinya bagi Swiss melangkah hingga perempatfinal dalam sebuah turnamen mayor selama 67 tahun sejak Piala Dunia 1954.

Atas torehan tersebut, Yann Sommer selaku penjaga gawang utama merasa bersyukur timnya mampu lolos hingga fase 8 besar. Menurutnya, ini adalah sebuah capaian luar biasa.

Baca juga: UPDATE Jadwal Turnamen BWF 2021 - Indonesia Dipercaya Tuan Rumah 3 Ajang, Digelar Di Bali 2021

"Pertandingan yang indah. Ini adalah kesempatan kami yang akhirnya bisa lolos dari babak 16 besar, padahal kami tidak pernah berhasil sebelumnya. Luar biasa, kami bermain dengan hati dan karakter. Ini capaian luar biasa," kata Sommer, dikutip laman resmi UEFA.

Usai menggasak Les Bleus via adu tendangan penalti dengan skor akhir 5-4, Swiss bakal ditantang Spanyol.

Sebelumnya, La Furia Roja meraih kemenangan 5-3 atas Kroasia melalui babak perpanjangan waktu.

Terakhir kali Spanyol dan Swiss bertemu, terjadi di UEFA Nations League 2020/2021.

La Roja unggul 1-0 di kandang lewat gol Mikel Oyarzabal. Namun, di markas Swiss, skor 1-1 tercipta. Gerard Moreno (89') membalas gol Remo Freuler (26').

Baca juga: LINK Streaming Big Match Inggris Vs Jerman, Tak Live di RCTI, 2 Cara Three Lions Bungkam Der Panzer

Namun, pertemuan pemungkas Spanyol vs Swiss di putaran final turnamen mayor terjadi di Piala Dunia 2010.

Kala itu La Roja tumbang 1-0 di laga perdana Grup H lewat gol Gelson Fernandes. Spanyol sendiri menjadi juara di turnamen tersebut.

Selain bentrok Swiss vs Spanyol, babak 8 besar Piala Eropa juga menghadirkan big match Belgia vs Italia.

Diperbarui: 12 Juli 2021, 06:46 WIB Diterbitkan: 12 Juli 2021, 06:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pertandingan Kualifikasi Piala Eropa atau Euro 2024 akan kembali berlanjut di jeda internasional bulan Oktober 2023.

Babak Kualifikasi Euro 2024 akan dipertandingkan dari 12 hingga18 Oktober. Sejumlah laga besar pun akan memanaskan persaingan menuju Jerman tahun depan.

Pertandingan Kualifikasi Euro 2024 bulan ini akan dibuka pertandingan antara Latvia vs Armenia pada Kamis (12/10/2023).

Kemudian pada Jumat (13/10/2023) dini hari, ada pertandingan seru antara Spanyol melawan Skotlandia hingga Kroasia vs Turki.

Pada Sabtu (14/10/2023) dini hari, pertandingan besar terjadi saat Belanda menjamu juara Piala Dunia 2018, Prancis.

Pada jam yang sama, Austria akan melawan Belgia serta Portugal bakal ditantang Slovakia.

Pada pekan depan, laga seru juga terjadi saat Norwegia menantang Spanyol, Senin (16/10/2023) dini hari.

Ada juga ulangan partai final Euro 2020 antara Inggris vs Italia pada Rabu (18/10/2023) dini hari.

Untuk lebih lengkapnya, berikut jadwal Kualifikasi Euro 2024 di bulan Oktober 2023.

Baca Juga: Imbas Konflik Israel-Palestina, UEFA Tunda Sejumlah Laga Kualifikasi Euro 2024

Hasil Timnas Denmark di EURO 2021

12/06/2021: Denmark vs Finlandia 0-1

17/06/2021: Denmark vs Belgia 1-2

22/06/2021: Rusia vs Denmark 1-4

26/06/2021: Wales vs Denmark 0-4

03/07/2021: Ceko vs Denmark 1-2

Hasil Timnas Spanyol di EURO 2021

14-06-2021: Spanyol vs Swedia 0-0

19-06-2021: Spanyol vs Polandia 1-1

23-06-2021: Slovakia vs Spanyol 0-5

28-06-2021: Kroasia vs Spanyol 3-5

02-07-2021: Swiss vs Spanyol 1-1 (1-3 pen)

Jadwal Kualifikasi Euro 2024

Kamis, 12 Oktober 2023

Jumat, 13 Oktober 2023

Sabtu, 14 Oktober 2023

Minggu, 15 Oktober 2023

Baca Juga: Olympiastadion Berlin, Venue Tetap Final DFB Pokal yang Jadi Lokasi Partai Puncak Euro 2024

Senin, 16 Oktober 2023

Selasa, 17 Oktober 2023

Rabu, 18 Oktober 2023

Baca Juga: Italia dan Turki Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Bersama EURO 2032

tirto.id - Semifinal EURO 2021 akan menggelar dua pertandingan, yakni Italia vs Spanyol pada Rabu (7/7/2021), dan Inggris vs Denmark pada Kamis (8/7), yang masing-masing diselenggarakan di Stadion Wembley, London, kick off pukul 02.00 WIB. Disiarkan langsung RCTI dan live streaming Mola TV, babak empat besar Piala Eropa 2020 itu akan menjadi penentu tim yang bakal melaju ke laga final pada 12 Juli mendatang.

Dari 4 semifinalis yang akan tampil, Timnas Inggris memegang catatan paling ciamik daripada 3 tim lainnya. Skuad berjuluk The Three Lions itu hampir meraih rekor sempurna sejak fase grup hingga babak perempat final.

Armada besutan Gareth Southgate tersebut belum tersentuh kekalahan selama bermain di Piala Eropa 2021. Dalam 5 pertandingan yang dilewati, mereka mengemas 4 kemenangan dan 1 kali imbang.

Harry Kane dan kolega sudah mengoleksi total 8 gol. Skor 4-0 saat melibas Ukraina di fase sebelumnya menjadi kemenangan terbesar yang diraih Inggris sejauh ini.

Barisan pertahanan The Three Lions juga bermain impresif. Inggris menjadi satu-satunya tim yang belum terkoyak jala gawangnya di EURO 2021 alias clean sheet.

Tinggal selangkah lagi bagi Southgate untuk membawa anak asuhnya tampil di laga final. Piala Eropa 2020 merupakan peluang besar bagi Inggris mengangkat trofi EURO untuk pertama kalinya. Terlebih, laga final bakal dihelat di Wembley.

“Ini merupakan tahun yang panjang bagi semua pihak dan saya puas dengan performa yang kami tampilkan. Sungguh luar biasa bisa lolos semifinal di Wembley. Semuanya sangat menantikan," kata Southgate, dikutip laman resmi Federasi Sepak Bola Inggris.

Setelah Inggris, ada Italia yang mencatatkan rekor paling sempurna di Piala Eropa 2020. Dalam 5 pertandingan EURO 2021, Italia selalu melewatinya dengan kemenangan.

Tergabung di Grup A bersama Wales, Swiss, dan Turki, pasukan Roberto Mancini seolah tanpa kesulitan berarti. Mereka sukses menggasak seluruh lawannya. Gli Azzurri lolos 16 besar dengan status juara grup dengan raihan poin sempurna 9 angka.

Austria menjadi lawan berikutnya di fase gugur yang sukses dilewati dengan kemenangan tipis 2-1. Hasil yang sama juga ditorehkan saat Italia menyingkirkan tim peringkat pertama FIFA, Belgia, dalam babak perempat final.

Jawara EURO 1968 itu pun bermodalkan 11 gol selama bermain di turnamen edisi kali ini. Kendati terlihat sangat produktif dalam mengoyak jala lawan, gawang yang selalu dikawal Gianluigi Donnarumma sudah jebol 2 kali dan justru terjadi di fase gugur.

Artinya, bentrok kontra Spanyol di semifinal mendatang merupakan ujian bagi benteng pertahanan Italia dalam mengawal lini belakang. Selama ini, Mancini selaku arsitek lebih sering mempercayai duo bek veteran, Giorgio Chiellini (3 laga) dan Leonardo Bonucci (5 laga), sebagai palang pintu utama di belakang.

Sedangkan Spanyol sempat tampil inkonsisten pada awal turnamen. Meskipun seluruh duel di Grup F berlangsung di Stadion La Cartuja, Seville, atau kandang sendiri, La Furia Roja justru hanya lolos dengan status runner-up.

Tim yang dibesut Luis Enrique itu meraup 5 poin, hasil sekali menang dan dua kali imbang. Jawara Piala Eropa 3 kali pada 1964, 2008, dan 2012 ini mulai benar-benar tancap gas saat memasuki fase gugur.

Kroasia selaku runner-up Piala Dunia 2018 dikalahkan dengan skor 5-3 via babak perpanjangan waktu dalam babak 16 besar. Sebelumnya, Sergio Busquets dan kolega juga sempat menghajar Slovakia 5-0 pada matchday pemungkas Grup F.

Namun, langkah Spanyol mulai kembali agak tersendat saat memainkan duel kontra Swiss di perempat final. Laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal.

Gol yang dicetak La Furia Roja pun berasal dari aksi bunuh diri sang lawan. Saat memasuki adu tendangan penalti, mereka akhirnya menyegel satu tiket semifinal usai unggul dengan skor akhir 1-3.

Duel meladeni Italia di 4 besar mendatang diprediksi menghadirkan pertandingan yang cukup sulit bagi Spanyol, lantaran mereka akan menghadapi agresivitas barisan lini depan sang lawan plus sektor pertahanan yang cukup rapat milik Gli Azzurri.

Terakhir, ada Denmark yang tampil sebagai tim kejutan di EURO 2021. Dua penampilan awal di fase grup sempat dilalui dengan kekalahan oleh Simon Kjær dan kolega. Anak asuh Kasper Hjulmand itu mulai menunjukkan tajinya dengan menghajar Rusia 4-1 dalam matchday penutup.

Tim Dinamit akhirnya lolos 16 besar sebagai runner-up Grup B dan hanya bermodalkan 3 angka saja. Pada fase ini, ketajaman yang dimiliki Timnas Denmark kembali berlanjut. Kali ini Wales menjadi korban dan digasak 4 gol tanpa balas.

Di perempat final, juara EURO 1992 itu menyingkirkan Ceko melalui hasil akhir 2-1. Hjulmand pun berhasil mengantarkan armadanya lolos semifinal dengan catatan 11 gol dan kebobolan 4 kali.

Akan tetapi, negara yang menempati urutan ke-10 dalam daftar rangking FIFA ini bakal bersua Timnas Inggris. Menjalani partai di kandang lawan ditambah rekor ciamik yang dipegang The Three Lions, laga semifinal berpotensi menjadi ujian terberat bagi Denmark sebelum melangkah ke pertandingan puncak.

Anda mungkin ingin melihat